Media Netizen — Skywalk Kebayoran Lama di Jakarta Selatan kini menjadi sorotan warga akibat banyaknya kotoran kucing yang bertebaran di sepanjang jembatan penghubung Halte Velbak dan Stasiun Kebayoran Lama. Kondisi ini membuat pengguna merasa risih dan terganggu saat melintas, terutama karena bau tidak sedap yang muncul.
Warga berharap ada solusi yang dapat mengatasi masalah ini agar kenyamanan pengguna skywalk kembali terjaga. Merespons keluhan tersebut, anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Francine Widjojo, mengusulkan agar disediakan lokasi khusus untuk memberi makan kucing di area tersebut.
Usulan Tempat Makan Khusus untuk Kucing
Menurut Francine, kondisi kotor di skywalk Kebayoran Lama diduga dipicu oleh kebiasaan masyarakat yang memberi makan kucing secara sembarangan. Akibatnya, banyak kucing berkumpul di area skywalk dan meninggalkan kotoran yang membuat lingkungan menjadi kotor.
“Contoh yang bisa diikuti adalah MRT Jakarta yang sejak 2022 menyediakan tempat khusus untuk memberi makan kucing jalanan di area sebelum pintu masuknya,” ujar Francine kepada wartawan, Kamis (2/10/2025).
Dia menambahkan, penyediaan tempat makan khusus hewan dapat membantu menjaga kebersihan di sekitar lokasi tersebut. Dengan begitu, kebersihan area skywalk dapat lebih terkontrol dan nyaman bagi pengguna.
“Dengan adanya tempat khusus untuk memberi makanan kepada hewan, akan memudahkan juga kontrol terhadap kebersihan areanya,” jelas Francine.
Peran Masyarakat dalam Menjaga Kebersihan
Francine juga menekankan pentingnya tanggung jawab bersama dalam memberi makan hewan di ruang publik. Ia mengingatkan agar masyarakat tidak hanya berempati dengan memberi makan kucing terlantar, tetapi juga menjaga kebersihan sekitar lokasi makan tersebut.
“Bersikap empati kepada hewan terlantar, seperti memberi makan kucing-kucing jalanan, perlu diimbangi dengan tanggung jawab pada lingkungan, seperti menjaga kebersihan area makan dan minumnya, menggunakan tempat makan yang ramah lingkungan misalnya berbahan kertas, dan bantu pengendalian populasinya dengan sterilisasi,” tutur Francine.
Fraksi PSI juga berhasil memperjuangkan peningkatan kuota sterilisasi kucing lokal gratis dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Kuota semula 9.000 kucing pada 2024 meningkat menjadi 21.000 kucing domestik yang dapat disteril gratis pada tahun 2025.
Kondisi Skywalk Kebayoran Lama Saat Ini
Sejumlah titik di skywalk Kebayoran Lama, terutama dekat pintu keluar-masuk Stasiun Kebayoran Lama, dipenuhi kotoran kucing dalam kondisi basah maupun kering. Kotoran tersebut tersebar di tengah maupun tepi skywalk dan sering terinjak oleh pengguna, sehingga semakin menyebar dan menyebabkan ketidaknyamanan.
Sultan (20), mahasiswa yang rutin melintasi skywalk tersebut, mengaku sangat terganggu. Dia harus ekstra waspada agar tidak menginjak kotoran saat berjalan.
“Saya kan sering berangkat jam 5 pagi. Kotoran kucingnya masih baru. Kalau jalan sambil bengong dikit, sudah pasti menginjak,” ujar Sultan saat ditemui di lokasi, Selasa (23/9/2025).
Menurutnya, memberi makan kucing secara langsung di skywalk bukanlah solusi tepat. Demi kenyamanan pengguna transportasi umum, perlu ada kebijakan tegas agar kegiatan memberi makan kucing di skywalk dihentikan.
Warga lain, Maudy (21), juga mengaku tidak nyaman dengan bau yang ditimbulkan kotoran kucing di skywalk. Meskipun tidak sering menggunakan jalur tersebut, dia merasakan dampak bau yang mengganggu saat melintas.
“Iya tahu, saya lihat ada bekas kotoran yang sudah kering. Tidak nyaman, terutama baunya saat lewat,” ungkap Maudy.