Berita

Waka Baleg DPR Ahmad Iman Sukri Raih Doktor Ilmu Administrasi di UI dengan Disertasi Inovatif

— Ahmad Iman Sukri, Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR dari Fraksi PKB, resmi menyandang gelar doktor Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (UI) setelah mempertahankan disertasinya dalam sidang terbuka di kampus UI Depok, Jawa Barat, pada Jumat (3/10/2025).

Sidang promosi doktor ini menjadi momen penting bagi Iman yang memaparkan karya ilmiah berjudul “Rekonfigurasi Desain Governance Pemerintahan Desa dalam Pengembangan Ekonomi Lokal”. Disertasinya mendapat apresiasi tinggi dari tim penguji yang dipimpin Teguh Kurniawan.

Tim Penguji dan Proses Sidang Promosi Doktor

Sidang terbuka tersebut dihadiri oleh promotor Retno Kusumastuti Hardjono, Ko-Promotor Achmad Lutfi, serta anggota promotor Anwar Sanusi, Agus Pramusinto, Irfan Ridwan Maksum, Andreo Wahyudi Atmoko, dan Fibria Indriati Dwi Liestiawati. Mereka bersama-sama menilai kualitas disertasi yang dipertahankan Iman secara mendalam.

“Tim penguji Universitas Indonesia memutuskan untuk mengangkat saudara menjadi doktor dalam program bidang studi Ilmu Administrasi, dengan yudisium sangat memuaskan,” kata Teguh Kurniawan saat membacakan hasil keputusan.

Dengan gelar ini, Ahmad Iman Sukri menjadi doktor ke-65 di Fakultas Ilmu Administrasi dan doktor ke-253 sejak Program Doktor Ilmu Administrasi UI berdiri.

Tokoh Politik dan Pejabat Hadir di Sidang

Sidang promosi doktor ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar yang akrab disapa Cak Imin. Hadir pula Wakil Menteri Desa Faisol Riza, mantan Menteri Desa Abdul Halim Iskandar, Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Syamsurizal, serta anggota DPR RI lainnya.

Disertasi Beri Gagasan Baru untuk Pembangunan Desa

Cak Imin memberikan pujian khusus atas kajian yang diangkat dalam disertasi Iman Sukri. Menurutnya, topik mengenai pemerintahan desa dan aspek-aspek pembangunan lokal sangat relevan dan menjadi pondasi penting dalam pembangunan nasional.

“Kajian soal desa dan seluk-beluknya serta berbagai aspeknya tidak akan kering karena pembangunan ujungnya ada di desa. Karena itu, kajian Pak Iman Sukri ini benar-benar membawa gagasan baru yang cukup penting untuk pembangunan desa lebih sukses lagi,” ujar Cak Imin.

Dia mencontohkan, program koperasi desa yang dibahas dalam disertasi tersebut mampu mendorong perputaran uang secara efektif di tingkat desa. Kebijakan baru semacam ini dinilai sangat dibutuhkan agar pembangunan bisa berjalan lebih cepat dan merata dari akar rumput.

Jangan ketinggalan informasi penting! Follow kami sekarang di Google News.

Penulis: Sony Watson