Media Netizen — Presiden Amerika Serikat Donald Trump menunjukkan optimisme tinggi terkait tercapainya kesepakatan damai di Gaza. Ia menyatakan bahwa kelompok Hamas telah menyetujui beberapa hal penting dalam rencana perdamaian yang tengah diperundingkan.
Trump mengungkapkan keyakinannya tersebut saat berbicara kepada wartawan di Ruang Oval Gedung Putih, Washington DC, Selasa (7/10/2025). Pernyataan ini muncul bersamaan dengan dimulainya kembali perundingan tidak langsung antara Hamas dan Israel yang difasilitasi oleh Mesir.
Trump Tegaskan Ada Garis Merah dalam Perundingan
Dalam kesempatan itu, Trump menyebutkan bahwa dirinya memiliki garis merah yang harus dipenuhi agar perundingan bisa berjalan. “Saya memiliki garis merah, jika ada hal-hal tertentu yang tidak terpenuhi, kita tidak akan melakukannya,” ucapnya saat ditanya apakah syarat tersebut termasuk persetujuan Hamas untuk melucuti senjata mereka.
Meski demikian, Trump yakin bahwa proses tersebut berjalan dengan baik. “Saya pikir kita melakukannya dengan sangat baik dan saya pikir Hamas telah menyetujui hal-hal yang sangat penting,” tambahnya. Namun, ia tidak merinci poin-poin penting apa saja yang dimaksud.
Optimisme Trump tentang Kesepakatan Perdamaian Gaza
Trump juga menyatakan keyakinannya bahwa kesepakatan damai di Gaza akan tercapai dalam waktu dekat. Ia menilai peluang kesepakatan ini cukup besar, meski sebelumnya upaya serupa telah berlangsung selama bertahun-tahun tanpa hasil yang definitif.
“Saya pikir kita akan mencapai kesepakatan. Sulit bagi saya untuk mengatakannya ketika selama bertahun-tahun mereka telah berusaha mencapai kesepakatan,” ujar Trump. “Kita akan mencapai kesepakatan Gaza, saya cukup yakin, ya,” tambahnya.
Netanyahu Dinyatakan Dukung Perundingan
Selain itu, Trump membantah laporan yang menyebutkan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersikap negatif terhadap perundingan dengan Hamas. Ia menegaskan bahwa Netanyahu justru sangat mendukung proses kesepakatan ini.
Berita ini diperkuat oleh pernyataan juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, yang mengatakan bahwa pembicaraan teknis sedang berlangsung di Mesir untuk membahas kesepakatan gencatan senjata di Gaza. Leavitt menambahkan bahwa Trump berharap perang di Gaza bisa segera berakhir.






