Media Netizen — Kasus kekerasan rumah tangga kembali terjadi di Sulawesi Tenggara (Sultra). Seorang pria berinisial S tega mengakhiri nyawa istrinya sendiri setelah cekcok yang berawal dari persoalan sederhana, yakni tidak adanya makanan di rumah.
Peristiwa memilukan ini berlangsung di Desa Rompu-rompu, Kecamatan Poleang Utara, Kabupaten Bombana, pada awal Oktober 2025. Konflik yang bermula dari ketegangan sehari-hari berujung pada tragedi berdarah yang mengguncang masyarakat setempat.
Awal Pertengkaran Berawal dari Masalah Makanan
Kasi Humas Polres Bombana, Ipda Muhammad Ridwan, menyampaikan bahwa pelaku pulang ke rumah dan tidak menemukan makanan. Hal ini memicu cekcok antara suami dan istri yang terus berlanjut hingga malam hari.
“Awalnya pelaku pulang tapi tidak mendapati makanan dan terjadi cekcok,” ujar Ridwan kepada detikSulsel, Selasa (7/10/2025).
Kemudian korban meminta izin untuk keluar rumah, namun sang suami tidak mengizinkan. Ketegangan kembali meningkat hingga menyebabkan pertengkaran lebih hebat.
Peristiwa Mencekam di Tengah Malam
Puncak pertikaian terjadi pada Kamis (2/10) sekitar pukul 02.30 Wita. Saat itu, korban meminta suaminya untuk memasak air demi membuat susu anak mereka.
“Pelaku lalu menyiramkan air panas yang dimasak ke tubuh korban. Karena ketakutan dan kesakitan, korban lari ke belakang rumah,” jelas Ridwan.
Tak berhenti sampai di situ, pelaku mengejar istrinya sambil membawa parang. Dalam kondisi terluka, korban ditikam dari belakang hingga meninggal dunia di tempat kejadian.
“Korban ditikam dari belakang hingga meninggal dunia di lokasi. Setelah itu pelaku meninggalkan korban dalam kondisi bersimbah darah,” tambah Ridwan.
