Media Netizen — Ulang tahun pertama anak kembar mendiang Mpok Alpa, Raffi Ahmad Darmadina dan Raffa Ahmad Darmadina, pada 7 Oktober 2025 membawa nuansa haru bagi keluarga. Momen ini seharusnya penuh sukacita, tetapi kepergian Mpok Alpa lebih dulu membuat suasana berubah menjadi penuh kenangan dan rasa kehilangan.
Ajie Darmaji, suami Mpok Alpa, mengungkapkan bahwa malam menjelang ulang tahun anak kembarnya terasa sangat berat. Ia bahkan tidak bisa tidur karena pikirannya terus terbayang perjuangan sang istri di rumah sakit setahun lalu.
Kenangan di Rumah Sakit Jelang Melahirkan
Ajie mengenang saat mereka menanti kelahiran buah hati kembar yang kini menjadi penghibur sekaligus pengingat besar akan perjuangan Mpok Alpa. Pada malam 7 September tahun lalu, mereka sudah berada di rumah sakit, mempersiapkan operasi caesar yang dijadwalkan keesokan harinya.
“Saya malah belum tidur, saya tidak bisa tidur. Terus mikirin momen si kembar lahir,” ujarnya saat ditemui di Studio Trans7, Warung Buncit, Jakarta Selatan, Selasa (7/10/2025).
Perasaan gelisah itu semakin dalam karena setiap sudut rumah sakit mengingatkan kembali pada perjuangan Mpok Alpa yang terus berusaha demi keselamatan anak-anak mereka, meskipun kondisi kesehatannya sendiri mulai menurun.
Cinta dan Pengorbanan Mpok Alpa untuk Anak Kembar
Ajie menyampaikan betapa besar cinta dan pengorbanan Mpok Alpa saat melahirkan Raffa dan Raffi. Dalam kondisi lemah, Mpok Alpa hanya memikirkan keselamatan anak-anak mereka, bukan dirinya sendiri.
“Almarhumah berjuang buat si kembar, ‘Anak ini belum pernah lahir ke dunia, yang penting anak ini selamat’. Hebat, luar biasa buat almarhum,” ujarnya dengan suara bergetar.
Perjuangan Mpok Alpa Melawan Kanker
Mpok Alpa meninggal dunia pada Jumat, 15 Agustus 2025 sekitar pukul 08.31 WIB setelah berjuang melawan kanker selama tiga tahun. Meski dalam kondisi sakit, ia tetap menunjukkan semangat hidup dan menjalani pengobatan intensif hingga akhir hayatnya.