Media Netizen — Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, turun langsung ke Kampung Bandan, Jakarta Utara, untuk membagikan 2.000 paket sembako secara gratis kepada warga sekitar. Kegiatan ini berlangsung dalam rangka acara Sehat dan Hemat Bersama PAM Jaya yang digelar pada Sabtu (4/10/2025).
Awalnya, pembagian sembako ini direncanakan dengan skema tebus murah. Namun, Rano Karno menilai cara tersebut menyulitkan warga sehingga memutuskan untuk membagikan paket sembako secara cuma-cuma. “Ribet ya? Gimana kalau kita gratisin? Ya sudah, pokoknya yang sudah pegang kupon, gratis. Jadi nggak ada tebus murah. Hari ini gaji Pak Wakil kepake untuk tebus murah,” ujarnya di lokasi.
Upaya BUMD PAM Jaya Mendukung Kebutuhan Pokok Warga
Sebanyak 2.000 paket sembako telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan warga Kampung Bandan. Rano berharap bantuan ini bisa memberikan kebahagiaan dan meringankan beban masyarakat di tengah situasi yang penuh tantangan.
Menurutnya, bazar sembako ini merupakan bagian dari langkah strategis BUMD PAM Jaya dalam mendukung pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, mulai dari penyediaan air minum berkualitas hingga kebutuhan pokok rumah tangga. “Bazar ini merupakan bagian dari upaya kita semua, terutama BUMD PAM Jaya, untuk mendukung pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat mulai dari penyediaan air minum berkualitas hingga kebutuhan pokok rumah tangga,” ujar Rano.
Pentingnya Perawatan Lingkungan dan Septic Tank
Selain membagikan sembako, Rano Karno juga mengingatkan masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan lingkungan, terutama terkait perawatan septic tank. Ia menekankan agar warga melakukan penyedotan septic tank secara berkala untuk mencegah dampak buruk seperti ledakan akibat tangki yang kering.
“Hampir rata-rata di Jakarta ini masyarakat belum sadar betapa penting septic tank untuk dijaga. Minimal tiga tahun sekali harus disedot, jangan sampai kering. Kalau nggak disedot, bisa meledak,” jelasnya.
Target PAM Jaya Tingkatkan Layanan Air Bersih
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, turut hadir dalam acara tersebut. Ia memastikan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat, termasuk menambah sambungan baru untuk pelanggan.
“Saat ini sudah 130 ribu sambungan rumah, cakupannya 75 persen. Kita targetkan 100 persen layanan air perpipaan di 2029,” kata Arief Nasrudin.
