Tekno & Sains

Rahasia Sukses Para Tokoh Teknologi Versi Bos AI Meta Alexandr Wang

— Dalam dunia teknologi yang bergerak cepat, kisah sukses para tokoh besar selalu menarik untuk disimak. Alexandr Wang, Kepala AI di Meta dan salah satu miliarder termuda, mengungkap rahasia di balik keberhasilan para pemimpin bisnis ternama dunia.

Wang menuturkan bahwa para pemimpin sukses seringkali melakukan lebih banyak hal daripada yang tampak wajar, bahkan terkesan berlebihan. Namun, menurutnya, dorongan untuk berbuat lebih dan peduli secara mendalam itulah yang membedakan mereka dari yang lain.

Kerja Keras yang Berlebihan Jadi Kunci Keberhasilan

“Anda perlu berbuat lebih banyak, lebih peduli, dan berusaha lebih dari yang tampaknya wajar. Itu akan terasa berlebihan. Tetapi terlalu banyak adalah jumlah yang tepat,” ujar Wang seperti dikutip detikINET dari VNExpress. Ia mencontohkan para tokoh visioner seperti Steve Jobs dan Elon Musk sebagai bukti nyata dari pandangannya tersebut.

“Tidak ada Apple tanpa perhatian obsesif Jobs terhadap detail. Tidak ada SpaceX atau Tesla tanpa dorongan ‘maniak’ Elon untuk eksekusi. Saya belum pernah melihat upaya biasa menghasilkan hasil yang luar biasa,” jelasnya.

Scale AI dan Respons Cepat terhadap Perkembangan AI Generatif

Wang mendirikan Scale AI bersama Lucy Guo pada 2016. Perusahaan ini kini bernilai sekitar US$29 miliar setelah Meta mengakuisisi 49% sahamnya. Saat ledakan AI generatif terjadi pada 2022, Scale langsung mengalihkan sebagian besar tenaga kerjanya untuk mengembangkan data bagi model AI besar.

Menurut Wang, reaksi cepat Scale yang sempat dianggap berlebihan oleh banyak orang justru menjadi kunci kemajuan perusahaan. Pendapat serupa juga datang dari Lucy Guo yang menegaskan bahwa kerja keras luar biasa adalah hal yang tak terelakkan saat memulai perusahaan.

“Secara umum, ketika Anda pertama kali memulai perusahaan, hampir mustahil untuk melakukannya tanpa melakukan itu (bekerja super keras), seperti Anda harus bekerja 90 jam seminggu untuk memulai sesuatu,” ungkap Guo.

Pendapat Reid Hoffman tentang Komitmen Pendiri Startup

Reid Hoffman, pendiri LinkedIn, menambahkan bahwa keseimbangan antara kehidupan dan pekerjaan sering kali tidak menjadi pilihan utama bagi pebisnis yang ingin unggul. “Jika saya pernah mendengar seorang pendiri berbicara tentang inilah cara memiliki kehidupan seimbang, mereka tidak berkomitmen untuk menang. Satu-satunya pendiri yang benar-benar hebat adalah yang seperti, saya akan mengerahkan segalanya untuk melakukan ini,” ujarnya.

Penjelasan Wang dan para tokoh ini memberikan gambaran kuat bahwa kesuksesan di dunia teknologi tidak datang dari usaha biasa-biasa saja, melainkan dari dedikasi dan kerja keras yang melampaui batas.

Jangan ketinggalan informasi penting! Follow kami sekarang di Google News.

Penulis: Mamet Janzuke