Media Netizen — Di tengah proyek pelebaran jalan yang berlangsung di kota Kyle, Texas, sebuah pohon ek berusia sekitar 400 tahun mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah setempat. Pohon yang dikenal dengan nama Old Stagecoach Heritage Oak Tree atau yang akrab dipanggil Jolene ini dipindahkan dari lokasi aslinya dengan biaya fantastis mencapai hampir USD 1 juta atau sekitar Rp 15 miliar.
Keputusan ini muncul setelah diskusi panjang sejak tahun 2020, ketika pemerintah kota mulai mengevaluasi perbaikan infrastruktur jalan yang berdekatan dengan pohon tersebut. Usia pohon yang lebih tua dari kemerdekaan Amerika Serikat ini memicu beragam respon dari warga dan pejabat kota.
Berbagai Pilihan untuk Menyelamatkan Pohon Bersejarah
Jolene terletak hanya sekitar 15 sentimeter dari tepi trotoar yang menjadi bagian dari proyek jalan Old Stagecoach. Pemerintah kota Kyle mempertimbangkan beberapa opsi, mulai dari menebang pohon lalu mengawetkan kayunya untuk proyek seni, hingga memindahkan pohon dan menyesuaikan jalur jalan agar pohon tetap terlindungi.
Oleh karena nilai sejarah dan ekologi pohon ini, warga setempat seperti Casey Landers bahkan mengajukan protes agar pohon tidak ditebang. “Pohon itu lebih tua dari Amerika Serikat. Kita perlu melestarikannya,” ujarnya seperti dikutip dari People.
Petisi dan Dukungan Warga untuk Melestarikan Pohon
Petisi online di Change.org yang menuntut penyelamatan pohon ini mendapatkan lebih dari 2.000 tanda tangan. Salah satu warga Kyle, Sam, menyatakan dukungan kuatnya, “Saya telah tinggal di Kyle selama 25 tahun dan pohon itu telah menjadi bagian bersejarah kota kami. Pohon ini telah ada jauh sebelum kami dan pantas dilindungi agar tetap lestari lama setelah kami.”
Relokasi dan Rencana Perawatan Pohon
Setelah pertimbangan matang, dewan kota akhirnya memutuskan untuk memindahkan pohon ke area baru yang berjarak seperempat mil di utara lokasi aslinya. Lokasi baru ini dipilih karena kedekatannya dan kondisi tanah yang sesuai untuk pertumbuhan pohon.
Relokasi dijadwalkan berlangsung pada musim gugur, dengan perawatan pasca pemindahan yang akan dilakukan dari tahun 2025 hingga 2027. Meski relokasi tidak menjamin keberhasilan hidup pohon, pemerintah kota berkomitmen memberikan perawatan jangka panjang agar pohon ek tersebut dapat bertahan.
Pejabat kota menyampaikan secara daring, “Meskipun relokasi tidak menjamin kelangsungan hidup menurut berbagai studi yang dilakukan oleh ahli pohon bersertifikat, kota berkomitmen untuk melakukan pemeliharaan jangka panjang guna memberikan kesempatan terbaik bagi pohon ek ini.”