Media Netizen — Seekor king cobra berukuran besar ditemukan tewas di Kampung Cipetir, Desa Cidadap, Kabupaten Sukabumi. Ular sepanjang sekitar empat meter itu tergeletak kaku dengan sisiknya yang masih berkilau terkena sinar matahari. Kejadian ini terjadi usai pertarungan sengit antara ular tersebut dengan seorang kakek bernama Abah Ocang (70) yang tinggal di lokasi.
Di bagian kepala ular, terlihat sebuah tongkat kayu yang menancap miring, menjadi bukti perlawanan sengit dari Abah Ocang. Beberapa warga setempat tampak berdiri mengelilingi bangkai ular tersebut, yang kini menjadi saksi bisu peristiwa dramatis di kampung itu.
Di belakang kerumunan warga, berdiri sebuah rumah sederhana dengan dinding anyaman bambu. Rumah itu adalah tempat berlangsungnya duel antara Ocang, seorang petani yang hidup sendirian, dan seekor king cobra yang tiba-tiba masuk ke dalam hunian tersebut.
Korban Ditemukan Meninggal Dunia
Camat Cidadap, Azwar Fauzi, membenarkan bahwa korban bernama Ocang ditemukan meninggal dunia pada pukul 06.00 pagi oleh seorang warga bernama Erwanto yang sedang menyadap karet di sekitar lokasi kejadian. Informasi ini diperoleh dari laporan petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) yang menyelidiki insiden tersebut.
Detik-detik Duel di Rumah Tengah Kebun
Menurut keterangan petugas, peristiwa tragis tersebut diperkirakan berlangsung pada Minggu sore menjelang malam, tanggal 5 Oktober 2025. Saat itu, Abah Ocang sedang berada sendirian di rumahnya yang terletak di tengah kebun, jauh dari permukiman warga lainnya. Seekor king cobra diduga menyusup masuk melalui dapur dan langsung menyerang secara agresif.
“Dari hasil pemeriksaan di lokasi, dugaan kuat korban berusaha melawan ular tersebut dengan menggunakan sebilah parang dan sebuah tongkat kayu,” jelas Azwar Fauzi kepada detikJabar, Rabu (8/10/2025).