Media Netizen — Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Komjen (Purn) Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2025). Pelantikan ini menandai tonggak baru bagi Wiyagus yang telah mengabdi puluhan tahun di Kepolisian Republik Indonesia.
Pengangkatan Wiyagus menggantikan Ribka Haluk yang mendapat tugas baru dari Presiden Prabowo. Dalam prosesi pelantikan, Wiyagus mengucapkan sumpah jabatan yang dipandu langsung oleh Presiden.
“Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ujar Prabowo memandu sumpah tersebut.
Jejak Karier Akhmad Wiyagus di Polri dan KPK
Akhmad Wiyagus merupakan alumnus Akademi Kepolisian angkatan 1989, yang saat itu masih tergabung dengan Akademi ABRI. Sejak awal karier, ia menapaki berbagai posisi strategis di kepolisian.
- Kapolsek Margacinta, Polwitabes Bandung (1996)
- Kapolsek Regol (1997)
- Kasubag Binops Narkoba Ditreserse Polda Sumsel
- Kabag Serse Polwil Kepulauan Bangka Belitung
- Kapolres Sumedang (2008)
Selain berkarier di Polri, Wiyagus juga pernah berkontribusi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai Kasatgas Penyidik dan Direktur Pengaduan Masyarakat (Dumas). Di Bareskrim Polri, ia menduduki posisi Kasubdit II Dit Tipidkor, Kanit II Dit Tipidkor, Kasubdit Tipidkor Direskrimsus Polda Sumsel, serta Wadir Tipidkor pada 2013.
Wiyagus naik ke posisi Direktur Tindak Pidana Korupsi (Dirtipikor) Bareskrim Polri pada 2014 dan sempat dua kali menjabat Wakapolda, yakni Wakapolda Maluku (2018) dan Wakapolda Jawa Barat (2019). Tahun 2020, ia dipercaya sebagai Kapolda Gorontalo.
Penghargaan dan Jabatan Terakhir Sebelum Menjadi Wamendagri
Pada 2022, Akhmad Wiyagus menerima Hoegeng Award kategori Polisi Berintegritas, sebuah penghargaan bergengsi yang diberikan atas dedikasi dan integritas tinggi dalam penegakan hukum.
Setelah itu, ia menjabat Kapolda Lampung dan kembali ke Jawa Barat sebagai Kapolda. Pada April 2025, Wiyagus diangkat sebagai Asisten Utama Bidang Operasi (Astamaops) Kapolri, lalu pada Agustus 2025 dipercaya sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri. Ia kemudian memasuki masa pensiun pada September 2025.
Penempatan Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri menjadi langkah strategis dalam memanfaatkan pengalaman dan integritasnya untuk mendukung pemerintahan di bidang dalam negeri.