Berita

Kebakaran di Pabrik Bingkai Cibinong, Ini Dugaan Penyebab Awalnya

— Kebakaran hebat melanda sebuah pabrik bingkai di kawasan Cikaret, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa pagi. Api yang membakar bahan baku di lokasi berhasil dipadamkan setelah petugas pemadam kebakaran berjuang selama sekitar satu jam.

Meski begitu, proses pendinginan masih berlangsung untuk mengantisipasi kebakaran susulan di beberapa titik yang masih berpotensi muncul. Berbagai upaya dilakukan dengan menurunkan lima unit pemadam, tim rescue, serta dukungan dari Palang Merah Indonesia (PMI) dan relawan setempat.

Api Berhasil Dipadamkan, Tidak Ada Korban Jiwa

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Saat api mulai terlihat, para karyawan langsung dievakuasi dengan cepat sehingga tidak ada laporan korban sesak napas atau luka akibat kebakaran.

“Alhamdulillah tak ada korban jiwa. Saat ini, petugas masih melakukan pendinginan karena masih ada tiga titik api yang berpotensi muncul,” kata Yudi kepada wartawan di lokasi kejadian.

Dugaan Penyebab Kebakaran: Korsleting Listrik dan Kelalaian Pembakaran Sampah

Pihak berwenang masih mendalami penyebab pasti kebakaran tersebut. Namun, ada dua kemungkinan utama yang menjadi fokus investigasi.

  • Korsleting listrik di area pabrik
  • Kelalaian saat membakar sampah, dimana api belum benar-benar padam saat ditinggalkan

“Penyebabnya masih dalam investigasi. Kami masih memastikan apakah kebakaran disebabkan korsleting listrik atau kelalaian saat membakar sampah,” jelas Yudi.

Kerugian Masih Dalam Perhitungan

Kebakaran terjadi sekitar pukul 09.30 WIB dan berhasil dikendalikan sekitar pukul 10.30 WIB. Asap dari kebakaran sempat membumbung tinggi dan terlihat hingga permukiman sekitar lokasi.

Barang yang terbakar merupakan bahan baku bingkai. Hingga saat ini, pihak pabrik dan pemadam kebakaran masih menghitung besarnya kerugian akibat insiden tersebut.

Jangan ketinggalan informasi penting! Follow kami sekarang di Google News.

Penulis: Sony Watson