Media Netizen — Sejak Marc Marquez melangkah ke kelas MotoGP pada 2013, perjalanan Valentino Rossi di arena balap dunia mengalami perubahan dramatis. Fenomena ini menarik perhatian penggemar MotoGP di seluruh dunia, terutama di Indonesia, yang dikenal sebagai salah satu pasar terbesar penggemar balap motor.
Rossi, yang sebelumnya menjadi ikon dan dominator di lintasan, mendapati dirinya harus bersaing ketat dengan pebalap muda berbakat asal Spanyol itu. Meski berstatus legenda, Rossi tak mampu menambah gelar juara dunia selama Marquez masih aktif berlaga di kelas utama.
Debut Marquez dan Dominasi di MotoGP
Marc Marquez langsung menggebrak sejak musim perdananya di MotoGP 2013 dengan merebut gelar juara dunia. Saat itu, Rossi yang sudah berusia 33 tahun dan berada di puncak karier, hanya mampu finis di posisi keempat klasemen akhir. Kehebatan Marquez berlanjut dengan mempertahankan gelarnya di musim berikutnya, sementara Rossi harus puas menjadi runner up.
Persaingan Sepanjang 2013-2021
Rivalitas antara Rossi dan Marquez berlangsung selama sembilan musim, dari 2013 hingga 2021. Dalam periode tersebut, Marquez mengumpulkan enam gelar juara dunia, sedangkan Rossi tak berhasil meraih satu pun gelar. Statistik menunjukkan Marquez tujuh kali finis lebih baik dari Rossi di klasemen akhir, sedangkan Rossi hanya satu kali mengungguli Marquez. Satu musim tersisa, Marquez absen akibat cedera serius.
Pandangan Marquez soal Rivalitas dengan Rossi
Menariknya, Marquez sendiri menganggap bahwa dirinya dan Rossi tidak pernah benar-benar bersaing ketat memperebutkan gelar juara dunia. Ia menyebut rival terberatnya justru adalah pebalap lain seperti Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso.
“Kami tidak pernah bertarung untuk meraih juara dunia. Tidak, tidak, tidak, bukan karena itu (merasa lebih hebat dari Rossi). Hanya saja ketika saya tiba, lawan terbesar saya, misalnya, suatu tahun adalah Lorenzo. Lalu beralih ke Dovizioso,” ujar Marquez.
Rekap Posisi Rossi dan Marquez di MotoGP 2013-2021
Musim | Marc Marquez | Valentino Rossi |
---|---|---|
2013 | Juara Dunia | Peringkat 4 |
2014 | Juara Dunia | Runner Up |
2015 | Peringkat 3 | Runner Up |
2016 | Juara Dunia | Runner Up |
2017 | Juara Dunia | Peringkat 5 |
2018 | Juara Dunia | Peringkat 3 |
2019 | Juara Dunia | Peringkat 7 |
2020 | Absen (Cedera) | Peringkat 15 |
2021 | Peringkat 7 | Peringkat 18 |