Berita

Earth Love Life Perkenalkan Konsep Functional Fragrance Lewat Workshop Eksklusif

— Earth Love Life, merek perawatan tubuh dan parfum yang tengah naik daun, memperkenalkan konsep functional fragrance sebagai kekuatan utama produknya. Parfum ini dirancang bukan hanya untuk menghadirkan aroma harum, tetapi juga untuk mendukung kondisi emosional penggunanya.

Dengan pendekatan kreatif yang disebut backward method, Earth Love Life menciptakan parfum berdasarkan mood yang ingin dicapai, seperti rasa tenang, semangat, atau fokus, kemudian menyusun kombinasi aroma yang sesuai. Cara unik ini diperlihatkan dalam workshop bertajuk ‘Functional Fragrance’ yang digelar baru-baru ini.

Workshop ‘Functional Fragrance’ Tampilkan Proses Kreatif Parfum Earth

Workshop tersebut dipandu langsung oleh perfumer internasional Florent di Marino, sosok di balik koleksi parfum Earth Love Life. Ia memandu peserta memahami bagaimana konsep backward method diaplikasikan dalam pengembangan parfum. Acara juga dipandu oleh fragrance enthusiast Deb Mahatma (@olfaxtory) sebagai host yang menghubungkan diskusi bersama para pecinta aroma, aktivis keberlanjutan, dan media.

Adzanti Adenan, Brand Lead Earth Love Life, membuka acara dengan menjelaskan filosofi di balik functional fragrance. “Parfum Earth Love Life bukan sekadar aroma, tapi bisa mengatur mood. Ini bagian dari pendekatan holistik kami yang mencakup proses penciptaan, pengalaman pengguna, hingga aspek keberlanjutan seperti bahan dan kemasan,” jelas Adzanti dalam keterangan tertulis, Jumat (3/10/2025).

Dua Koleksi Parfum Jadi Dasar Workshop

Workshop menampilkan dua koleksi parfum Earth sebagai dasar pembuatan aroma, yaitu:

  • Haven Retreat: Aroma powdery-floral lembut dengan kombinasi bergamot, clary sage, rice accord, lily of the valley, patchouli, dan amber. Parfum ini dirancang untuk memunculkan rasa nyaman dan ketenangan.
  • Citrus Connection: Aroma citrus-floral segar yang memadukan lemon, bergamot, cassis, tea, gardenia, patchouli, dan orris. Parfum ini bertujuan membangkitkan energi positif dan rasa kebersamaan.

Peserta workshop diajak menambahkan “actimood”, yaitu catatan aroma tertentu yang dipilih untuk memicu efek emosional spesifik. Florent di Marino menjelaskan tiap actimood dan kaitannya dengan mood seperti menenangkan, memberi energi, atau meningkatkan fokus.

Dengan cara ini, peserta dapat memilih dan menyesuaikan parfum sesuai preferensi mood dan intensitas yang diinginkan. Functional fragrance pun tidak hanya menjadi konsep, tapi juga pengalaman nyata dalam mengarahkan emosi lewat komposisi aroma.

Komitmen Earth Love Life pada Keberlanjutan Holistik

Selain inovasi aroma, Earth Love Life juga menaruh perhatian besar pada aspek keberlanjutan. Beberapa inisiatif yang dilakukan meliputi:

  • Patchouli Sulawesi yang digunakan ditanam dengan metode regenerative farming, melibatkan lebih dari 700 petani lokal dan mendapatkan sertifikasi For Life dari Ecocert.
  • Kemasan ramah lingkungan dengan sertifikasi FSC, menggunakan kaca yang 100% dapat didaur ulang, serta desain yang dapat digunakan ulang (reusable).
  • Penggunaan bahan bebas toksin seperti 0% toxic PVC, menggantikan plastik shrink konvensional dengan PETG yang dapat didaur ulang.

Melalui pendekatan ini, Earth Love Life tidak hanya memberikan produk parfum yang mendukung kesejahteraan emosional penggunanya, tetapi juga berkontribusi positif terhadap lingkungan dan komunitas petani lokal.

Jangan ketinggalan informasi penting! Follow kami sekarang di Google News.

Penulis: Sony Watson