Media Netizen — Pengamanan aset negara menjadi perhatian serius Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Baru-baru ini, BMKG memberikan apresiasi kepada Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya beserta jajarannya atas keberhasilan dalam melindungi aset milik BMKG di Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Utama BMKG, Guswanto, mewakili Kepala BMKG Dwikorita Karnawati pada Rabu (8/10/2025) di Gedung A Kantor BMKG RI, Kemayoran, Jakarta Pusat. Piagam penghargaan dan pin emas diberikan kepada Dirreskrimum Polda Metro Jaya Brigjen Wira Satya Triputra, Wadirreskrimum AKBP Putu Kholis Aryana, dan Penyidik Subdit 2/Harda sebagai bentuk apresiasi atas kinerja profesional mereka.
Penanganan Profesional dan Sinergi Efektif
Guswanto menegaskan bahwa jajaran Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menunjukkan kerja keras dan profesionalisme tinggi dalam menangani perkara terkait aset tanah BMKG di Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren. Melalui proses penyidikan yang cermat dan terukur, kepolisian berhasil membantu BMKG menegakkan hukum sekaligus melindungi aset negara yang memiliki nilai strategis.
“Keberhasilan ini menjadi bukti nyata sinergi efektif antara lembaga penegak hukum dan instansi pemerintah dalam menjaga kepentingan publik serta menegakkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel,” ujar Guswanto.
Komitmen BMKG dalam Pengamanan Aset Negara
Lebih lanjut, Guswanto menegaskan bahwa BMKG berkomitmen memperkuat kerja sama dan koordinasi dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia, khususnya dalam pengamanan aset negara. Selain itu, BMKG akan mendukung berbagai kegiatan kepolisian yang berhubungan dengan penegakan hukum berbasis data meteorologi, klimatologi, dan geofisika.
“Kami berharap sinergi antara lembaga teknis pemerintah dan aparat penegak hukum dapat terus diperkuat agar setiap aset negara terlindungi dengan baik. Hal ini juga penting agar kebijakan berbasis data ilmiah dapat diimplementasikan secara aman dan pelayanan publik di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika berjalan optimal demi kepentingan masyarakat luas,” tambahnya.
Pengamanan Aset BMKG Saat Operasi Berantas Jaya
Dalam kesempatan yang sama, Wadirreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Putu Kholis Aryana mengucapkan terima kasih atas dukungan BMKG dalam pengamanan aset tersebut. Ia menjelaskan bahwa pengamanan dilakukan sebagai tindak lanjut perintah Presiden RI Prabowo Subinato terkait keluhan masyarakat soal maraknya aksi premanisme.
“Kegiatan ini juga bertepatan dengan Operasi Berantas Jaya yang berlangsung selama 14 hari, di mana Kapolri menindaklanjuti perintah Presiden RI atas keluhan masyarakat terhadap aksi premanisme yang marak dan pemberantasan itu berlaku secara nasional,” ujar Putu.
Putu menyatakan bahwa lahan BMKG yang sempat diduduki organisasi masyarakat menjadi perhatian khusus dan langsung dilaporkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada Presiden. Hal ini terkait dengan upaya pengembalian aset negara yang sah.
“Kerja sama antara BMKG RI dan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dalam pengamanan aset di Pondok Aren menjadi perhatian serius dan dilaporkan langsung oleh Kapolri kepada Presiden RI karena menyangkut pengembalian aset negara,” jelasnya.
Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Kinerja Ditreskrimum
Setelah berakhirnya Operasi Berantas Jaya, Ditreskrimum Polda Metro Jaya memperoleh tingkat kepuasan masyarakat sebesar 67 persen. Menurut Putu Kholis, angka ini menunjukkan kepercayaan dan harapan masyarakat terhadap kinerja Ditreskrimum, khususnya Subdit 2/Harda dalam penanganan perkara pertanahan.
“Masyarakat memiliki harapan dan kepercayaan terhadap keberhasilan penanganan kasus pertanahan oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang perlu dipertahankan bahkan ditingkatkan,” tuturnya.