Media Netizen — Gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, akhir pekan lalu meninggalkan kesan mendalam bagi Alex Rins. Pebalap Monster Energy Yamaha ini mengaku balapan di lintasan baru itu mengingatkannya pada masa-masa saat membela tim Suzuki.
Rins merasa vibe balapan di Mandalika sangat khas, serupa dengan pengalaman yang ia dapatkan ketika masih mengenakan seragam Suzuki. Momen ini membuatnya menikmati setiap putaran dengan semangat yang berbeda.
Performa Tangguh di Mandalika Meski Hadapi Tantangan Ban
Balapan selama 27 lap itu menuntut Rins menggunakan ban belakang kompon lunak. Sebab, para pebalap Yamaha M1 mengalami kesulitan mendapatkan performa optimal dari ban medium.
Memulai balapan dari posisi keempat—hasil kualifikasi terbaiknya sejak 2023—Rins sempat menembus posisi kedua dan bersaing di kelompok teratas. Sayangnya, grip ban belakang mulai menurun di fase akhir, memaksanya finis di posisi ke-10.
Meski demikian, hasil ini menjadi capaian terbaiknya sejak GP Jerman dan merupakan finis 10 besar kedua yang ia raih musim ini.
“Itu cukup sulit bagi saya,” ujar Rins seperti dikutip dari Crash. “Saya sangat senang, bukan hanya karena balapan, tetapi karena akhir pekan ini mengingatkan saya pada masa lalu bersama Suzuki. Saya berkendara cukup baik, mempertahankan posisi, dan menyalip. Kami menjalani akhir pekan yang hebat.”
“Kami tahu sebelum balapan bahwa ban belakang kompon lunak akan jadi tantangan. Saya berharap penurunan performa ban terjadi lebih awal, tapi akhirnya baru terjadi di lima putaran terakhir. Saya berusaha mengendalikan ban sampai lap terakhir,” tambah pebalap asal Spanyol tersebut.
Harapan Baru Setelah Masa Sulit Pasca Cedera
Hasil Mandalika menjadi titik terang bagi Rins yang tengah menghadapi masa sulit. Cedera patah kaki parah yang dialaminya usai kemenangan bersama LCR Honda tahun lalu sempat mengganggu performanya.
Dengan jarak 107 poin dari pemuncak klasemen Fabio Quartararo, masa depan Rins di tim Yamaha pabrikan mulai menjadi sorotan.
“Saya tak pernah berhenti percaya pada diri sendiri, meski ada yang meragukan,” kata Rins. Ia tetap optimistis menyambut seri berikutnya di Phillip Island, Australia.
“Sekarang kami akan ke Australia. Kita lihat saja nanti, saya akan berusaha sebaik mungkin,” tutupnya.
